New York – Rafael Nadal sukses melangkah ke final AS Terbuka 2019. Pada partai puncak, Nadal berhadapan dengan petenis Rusia Daniil Medvedev.

Pada laga semifinal di USTA Billie Jean King National Tennis Center, Sabtu (7/9/2019) dini hari WIB, Nadal yang jadi unggulan kedua harus susah payah menghadapi perlawanan petenis Italia Matteo Berrettini, sebelum menang straight set 7-6, 6-4, dan 6-1.
Pada set pertama, kedua petenis saling kejar-mengejar skor sampai pada posisi Nadal unggul 6-5. Tapi, Berrettini mampu menyamakan jadi 6-6 dan membuat se pertama lanjut ke tie break.

Saat tie break, Berrettini sepertinya akan mudah meraih kemenangan di set ini karena unggul 4-0 duluan. Tapi, Nadal mengejar untuk berbalik unggul 5-4 sebelum akhirnya menang 7-6.

Masuk di set kedua, pertarungan makin ketat dan skor sempat imbang 3-3. Tapi, Nadal membuat break pada gim ketujuh untuk kemudian unggul 5-3. Kegagalan Berrettini mengembalikan pukulan pada gim ke-10 membuat Nadal menang 6-4.

Pada set ketiga, Berrettini kehilangan stamina dan tidak bisa lagi meladeni Nadal yang menang mudah 6-1 untuk memastikan tiket ke final AS Terbuka kedua dalam tiga tahun terakhir.

Jadi lawan Nadal adalah Daniil Medvedev yang menjadi petenis Rusia pertama yang melaju ke AS Terbuka setelah Marat Safin pada 2005. Medvedev memenangi pertarungan kontra petenis Bulgaria Grigor Dimitrov.

Medvedev menang tiga set langsung 7-6, 6-4, dan 6-3. Dia jadi petenis ketiga setelah Ivan Lendl dan Andre Agassi yang lolos ke final Washington, Kadana, Cincinnati, dan AS Terbuka di tahun yang sama.

Bisakah Medvedev memberi kejutan untuk Nadal?

“Bicara soal Rafa, saya sulit berkata-kata sebenarnya. Banyak pemain dan banyak orang yang sudah mencoba sebelum saya,” ujar Medvedev.

“Dia adalah salah atlet terbaik di olahraga ini. Lucu rasanya jika harus menghadapinya di final Grand Slam pertama Anda. Tapi ini bukan sesuatu yang lucu, ini akan jadi pengalaman luar biasa,” sambungnya seperti dikutip Express.